Kegiatan Webinar Masterplan Desa Seri 24 yang diselenggarakan HRC Caritra yang bertema Optimalisasi Pekarangan untuk Ketahanan Pangan dilaksanakan pada hari Jum’at, 17 September 2021 pukul 12.00 – 15.30 WIB secara daring.

Webinar ini menghadirkan dua orang narasumber yaitu Hendra selaku Ahli Muda Community Development PT. Semen Gresik (yang diwakili oleh Ibu Ashariyatul Jannah) dan Ibu Kundari selaku Kepala Desa Tegaldowo, Kecamatan Gunem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

Berangkat dari definisi pekarangan, pekarangan adalah lahan terbuka yang ada di depan atau belakang rumah. Jadi harapannya setiap rumah itu bisa memanfaatkan pekarangan untuk berbagai kegiatan seperti halnya bercocok tanam, dan potensi kegiatan pekarangan lainnya. Hal ini menjadi salah satu kontribusi untuk mencapai tujuan Sustainable Development Goal tahun 2030 dengan tujuan ke-2 yaitu Tanpa Kelaparan yang didalamnya menjelaskan terkait dengan potensi untuk Desa Mandiri Pangan.

“CSR PT. Semen Gresik dan Pemdes Tegaldowo, Kecamatan Gunem melakukan kegiatan Kawasan Rumah Lestari yang menjadi program Pemanfaatan Pekarangan dan Pengembangan Pangan Lokal di sekitar PT. Semen Gresik. Program ini memberdayakan ibu-ibu di sekitar PT. Semen Gresik untuk menanam sayur-sayuran tanpa harus membeli, sehingga tujuannya untuk mencapai tujuan ke-2 “Tanpa Kelaparan”, Tujuan ke-8 “Menciptakan lapangan kerja”, tujuan ke-5 “Adanya kesetaraan Gender” dan tujuan ke-13.” ujar Ibu Ashariyatul Jannah.

Inovasi program oleh PT. Semen Gresik lainnya yaitu olahan makanan mentah dari Program Pemanfaatan Pekarangan dan Pengembangan Pangan Lokal kemudian dikembangkan ke program Waroeng Binaan Semen Gresik yang bekerjasama dengan BUMDes Tegaldowo, BUMDes Timbrangan, BUMDes Pasucen, BUMDes Kajar, BUMDes Kadiwono, BUMDes Ngampel dan PT. BUMDes Bersama dalam menyediakan penyediaan makanan, integrasi kegiatan penyediaan makanan bantuan masyarakat terdampak Covid-19 dan penyediaan makanan dalam event perusahaan.

Dari program dan inovasi oleh PT. Semen Gresik Desa Tegaldowo menciptakan strategi, tujuan dan langkah dalam memperkuat ketahanan pangan di masa pandemi. Langkah yang diinisiasi oleh Pemerintah Desa Tegaldowo yaitu sosialisasi, edukasi dan memotivasi kepada warga, pembagian media tanam dan bibit kepada warga (menanam tanaman yang mudah tumbuh dan mudah perawatan), serta mendampingi warga dan memonitoring berjalannya kegiatan bercocok tanam di pekarangan rumah.

“Keuntungan dari menghasilkan sayuran sehat di pekarangan rumah yaitu keamanan pangan lebih terjamin, cita rasa lebih lezat, media belajar yang menarik untuk anak serta harga jual lebih tinggi” ungkap Ibu Kundari selaku Kepala Desa Tegaldowo, Kecamatan Gunem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

Dari webinar ini, kita dapat mengambil pembelajaran bahwa ekosistem yang sehat dapat meningkatkan ekonomi masyarakat. Selain itu, pendampingan yang dilakukan kepada desa dalam mengoptimalkan pekarangan untuk ketahanan pangan juga pada akhirnya dapat menciptakan desa yang mandiri. (NGK)